Rencananya, FKMA ASEAN V akan dihadiri 150 raja. Tetapi, berdasarkan laporan hingga Rabu (17/10/2018), baru 120 raja atau sultan yang telah terdaftar, sisanya masih menunggu konfirmasi lebih lanjut.
“Berdasarkan laporan kepada kami (Pemerintah Daerah), ada raja atau sultan dari luar negara ASEAN yang juga sudah mendaftar, di antaranya raja atau sultan dari negara Belgia dan Pakistan,” ujar Busyro.
“Masyarakat wajib berpartisipasi mensukseskan kegiatan ini dengan menjaga keamanan dan kebersihan lingkungan. Sebab, dari kegiatan ini tentu saja ujung-ujungnya untuk mendukung peningkatan ekonomi masyarakat Sumenep,” tutur Bupati dua periode ini.
Di samping memastikan kehadiran ratusan raja, Busyro juga memastikan kehadiran Presiden RI, Joko Widodo. Diakui, pihaknya sudah mendapat informasi resmi jika Presiden pasti datang ke Kabupaten Sumenep setelah mengikuti acara di Sidoarjo.
“Saya tadi pagi sudah mendapat informasi kepastian Presiden hadir di FKMA, setelah mengikuti acara di Sidoarjo langsung menuju ke Sumenep pada tanggal 28 Oktober 2018,” pungkasnya.
Sedekar informasi, FKMA V di Kabupaten Sumenep akan diselenggarakan sejak tanggal 27 hingga 31 Oktober 2018. Dalam FKMA itu digelar beragam kegiatan diantaranya Kirab Keraton, Prosesi Arya Wiraraja, dan Pameran Benda Pusaka Keraton selama 3 hari.
Kemudian akan dihelat Pembukaan, Pagelaran Seni Budaya Keraton, Seminar Nasional, Musyawarah Madya, Pagelaran Seni Budaya Keraton, Kunjungan ke Asta Tinggi, Tour Pusaka Pusat Keris, Tour Batik Desa Batik Sumenep, Kerapan Sapi, Parade Musik Tong-tong, dan Upacara Hari Jadi.
Reporter: Rosy
Editor: Zainol